SEPERTI kita ketahui bahwa Covid-19 yang sedang menyebar di dunia membuat umat manusia menjadi panik.
Namun sepertinya masyarakat pedalaman justru lebih tenang dalam menghadapi wabah Covid-19 ini, karena orang keluar masuk kampung tersebut sangat terbatas.
Tetapi hingga saat ini presiden tidak mau tahu tentang apa yang dirasakan warga pedalaman. Sepertinya presiden justru disibukkan mengelola himbauan bagi rakyat Indonesia agar tidak perlu takut terhadap Covid-19.
Seharusnya himbauan itu cukup waspada saja, jangan takut berlebihan karena yang perlu kita takuti adalah Pencipta penyakit Covid-19 yaitu Allah SWT.
Hingga saat ini, presiden terus mengeluarkan himbauan tentang keramaian seperti pembatasan shalat tarawih dan shalat Jum'at.
Berarti himbauan ini menyuruh kita menjauhi Allah SWT. Padahal jika kita terus dekat dengan Allah SWT, insya Allah semua penyakit akan diangkat dari tubuh kita.
Berarti himbauan ini justru menambah penyakit bagi kita karena kita sudah menjauhi Pencipta Covid-19 yaitu Allah SWT.
Bukankah Indonesia negara yang besar, seharusnya presiden tidak mengeluarkan himbauan saja tapi harus mengajak melakukan doa bersama agar negara kita cepat bersih dari wabah Covid-19.
Penulis: Muslim Arpan (Mahasiswa FISIP UIN Ar-Raniry Banda Aceh)
