"Reses ini penting dilakukan oleh pimpinan atau anggota dewan, karena mereka harus tau apa-apa saja keinginan masyarakatnya," jelas Nurdianto dalam acara reses pertamanya di Desa Lhang, Kecamatan Setia, Selasa (08/02/2022).
Ketua DPRK Abdya dari Partai Demokrat itu juga menerangkan, DPR juga sebagai wadah menampung dan menjaring aspirasi masyarakat, baik di tingkat kabupaten/kota maupun Tingkat provinsi dan pusat.
"Reses ini merupakan kewajiban bagi anggota dewan untuk turun ke daerah pemilihannya dan bertemu secara langsung, guna mendengar dan menyerap aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat untuk dapat direalisasikan," terangnya.
TERIMA KASIH SUDAH MEMBACA LINTASATJEH.COM
"Dari semua usulan masyarakat yang telah disampaikan kepada kami, ini akan kita buat sebuah rekap dan akan kita tindaklanjuti sesuai dengan ketentuan dan undang-undang yang berlaku,'' kata Nurdianto.
Menyadari dimasa pandemi Covid-19 yang masih belum selesai. Nurdianto menjelaskan, banyak hal yang menjadi terkendala terkait program, bantuan kerakyatan yang bersumber dari pokir anggota dewan, banyak juga aspirasi masyarakat yang tidak tertampung akibat Refocusing Anggaran.
"Anggaran untuk pokir dewan yang diperuntukan hanya sedikit sehingga saya lebih mengarahkan untuk pembangunan fisik saja, seperti pembangunan tempat ibadah juga balai pengajian di Dapil Il," jelasnya.
Untuk tahun 2023 lanjut Nurdianto, dirinya akan memprioritaskan program bantuan pemberdayaan UMKM demi meningkatkan perekonomian masyarakat, demi wujudnya masyarakat yang mandiri dan berkemajuan.
"Insya Allah jika pandemi Covid-19 sudah tidak ada lagi, kita akan lanjutkan program pro rakyat dan aspirasi masyarakat akan kita realisasikan kedepannya," pungkas Nurdianto.[WA]
