-->




KMPA-KPA Gelar Aksi Demo Damai Dukung Kepemimpinan Harsyah

03 Agustus, 2015, 17.36 WIB Last Updated 2015-08-03T13:01:16Z
ACEH TIMUR – Sekitar 2000 an massa yang tergabung dalam Komite Mahasiswa dan Pemuda Aceh Timur (KMPA) dan Komisi Peralihan Aceh (KPA) Wilayah Peureulak melakukan aksi Demo Damai mendukung Pemerintahan Bupati Hasballah, M. Thaib dan Wakilnya Syahrul Bin Syama'un (Harsyah), yang telah menjabat selama lebih kurang 3 tahun.

Aksi demo damai tersebut digelar sekitar pukul 12:00 Wib di depan Sekretariat Kantor Bupati Aceh Timur, Senin 3 Agustus 2015.

Aksi damai mendukung Pemerintahan Bupati Hasballah. H.M. Thaib dan Syahrul Syama'un (Harsyah) dengan massa lebih kurang 2000 tersebut, sebellum melakukan aksinya terlebih dahulu diringi selawat badar.

Hadir sebagai orator dalam aksi damai tersebut Ketua DPRK Aceh Timur Marzuki Ajad, dalam orasinya mengatakan pihaknya mendukung sepenuhnya Pemerintah Aceh Timur serta membantah keras, bahwa anggota DPRK Aceh Timur yang mendukung dana terhadap aksi damai yang dikoordinator Bang Kumis Cs.

"Kami anggota DPRK Aceh Timur tidak pernah mendukung dana untuk demo damai tersebut, bahkan ada pihak mereka yang meminta saya untuk mengumpulkan dana Rp 2 juta, tapi saya menolak hal tersebut," tegas Marzuki Ajad.

Sementara dukungan kepada Pemerintah Aceh Timur saat ini juga datang dari Forum Keuchik Aceh Timur dimana dalam aksi damai tersebut Pengurus Forum Kuchik Aceh Timur yaitu Keushik Lambak didampingi Sekretarisnya Mahyuddin dan Bendeharanya Baharuddin juga mendukung sepenuhnya Pemerintahan Aceh Timur dibawah kepimpinan Harsyah.

Sementara itu, Tokoh Masyarakat Aceh Timur Benni Kelda dalam orasinnya mengatakan, bahwa selama kepimpinan HARSYAH Kota Idi lebih makmur, bahkan penjual pisang goreng saja sudah laku banyak, setelah aktifnya kantor Pemerintah di Idi sejak Aceh Timur di Pimpin HARSYAH, " ujar Beni Kelda Tokoh Masyarakat Aceh Timur, seraya meminta kepada semua oknum untuk tidak membodohi rakyat lagi.

Koordinator aksi damai mendukung HARSYAD, Irwanda yang juga Ketua KMPA Aceh Timur dalam orasinya mengatakan akasi damai yang diikuti oleh ribuan masyarakat mantan kombatan ini murni dari hati Nurani Rakyat. "Semua massa yang datang kesini mendukung Pemerintah Aceh Timur dibawah Pimpinan HARSYAH," tegasnya.

Orasi terhadap dukungan Pemerintahan HARSYAH  juga dilakukan oleh pihak Majelis Ulama Naggroe Aceh, (MUNA) sebagai orasinya Tgk. M. Yunus.  Orasi Damai mendukung pemerintahan Rocky dan Sayahrul Syamau'n  juga disampaikan oleh Janda Kombatan GAM. Sedangkan dari pihak dayah juga hadir sebagai orasi yaitu Tgk Fakhrurrazi  dari Dayah Paya Pasi, dimana dalam orasinya beliau  meluruskan isu berkembang, bahwa Bupati Aceh Timur tidak dekat lagi dengan ulama Aceh Timur Abu Paya Pasi.

"Isu tersebut tidak jelas, sampai hari ini Bupati Aceh Timur masih sangat menghormati Abu Paya Pasi, bahkan malam lebaran duluan Bupati Rocky datang ke rumah Abu Paya Pasi seusai Abu keluar dari kaluet,'' ujar Tgk Fakhrurrazi.

Pada kesempatan itu Juru bicara KPA Wilayah Peureulak Agus Khadafi dalam orasinya membantah keras bahwa, perampasan mobil ibu wakil Bupati Aceh Timur beberapa waktu lalu bukan di Banda Aceh bukan Kopr  KPA Wilayah Peureulak.

"Jangan membawa nama Kopr KPA Wilayah Peureulak, itu dilkukan oleh oknum KPA, jadi kita harapkan penegak hukum untuk mengusut tuntas kasus perampasan mobil tersebut, terutama Poltabes Banda Aceh dan Polres Aceh Timur," tegasnya dalam orasi tersebut, serta mengklaim dalam konfresnsi Pers usai Aksi Damai, bahwa yang hadir dalam akasi damai yang digelar pihaknya KPA dan KMPA dihadiri oleh  2000 orang massa dari seluruh Aceh Timur.   

Sementara itu Kapolres Aceh Timur AKBP Hendri Budiman, didampingi Dandim 0104 Aceh Timur Letkol Inf Endra Saputra Kesuma, kepada Wartawan mengatakan, pihak menurunkan sedikitnya 700 personil POLRI yang di Becup Personil TNI dan Satpol PP Aceh Timur untuk pengamanan dua aksi damai tersebut," katanya. [Iskandar]
Komentar

Tampilkan

Terkini