-->

Satgas Tinombala Kontak Tembak, Anak Buah Santoso Tewas

17 Agustus, 2016, 22.33 WIB Last Updated 2016-08-17T15:33:44Z


Foto seorang warga Uighur diduga bernama Ibrahim yang tewas setelah ditembak pasukan Satuan Tugas Tinombala di Poso, Sulawesi Tengah, pada Rabu pagi, Rabu, 17 Agustus 2016. (IST)
JAKARTA - Baku tembak antara pasukan Satgas Operasi Tinombala dengan dua orang tidak dikenal (OTK) kembali terjadi di Pegunungan Padopi, Poso Pesisir, Sulawesi Tengah (Sulteng), Rabu (17/8/2016). Satu orang tewas diduga anak buah Santoso.

Kabid Humas Polda Sulteng, AKBP Hari Suprapto mengatakan, kontak tembak tersebut terjadi sekira pukul 08.35 WITA. "Dari dua orang OTK itu, satu orang tewas dan satunya lagi melarikan diri," kata Suprapto kepada wartawan melalui telefon.

Satu orang yang melarikan diri tersebut, lanjut Suprapto, masih dikejar oleh Satgas Operasi Tinombala yang merupakan gabungan TNI-Polri. "Saat ini tim masih melakukan penyisiran dan pengejaran," ujarnya.

Adapun ciri-ciri OTK yang tewas tersebut, kata dia, berkulit putih, hidung mancung, rambut panjang, berjanggut, memakai baju kaus berwarna loreng dan menggunakan rompi.

"Diduga ini adalah DPO (daftar pencarian orang) kita bernama Ibrohim dari suku Uighur," tukasnya.

Sebagaimana diketahui Satgas Operasi Tinombala merupakan tim gabungan yang mengejar kelompok teroris Mujahiddin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Santoso alias Abu Wardah. Santoso sendiri telah tewas dalam baku tembak beberapa waktu lalu.[Okezone]
Komentar

Tampilkan

Terkini