-->








Mantan Assisten I Pemkab Aceh Tamiang Akui Sekda Razuardi ............!!!

09 Januari, 2017, 15.49 WIB Last Updated 2017-01-09T12:26:53Z
ACEH TAMIANG - Serruu! Komentar yang dilontarkan oleh mantan Asisten I (satu) rezim Hamdan Sati, bernama Helmi, SE, kepada Plt Bupati Aceh Tamiang melalui akun facebook miliknya, bernama 'Helmi Kualasimpang'. Komentar tersebut telah memunculkan banyak kritikan dari para netizen.

Penelusuran LintasAtjeh.com, Senin (09/01/2016), dari berbagai kritikan netizen terkuaklah pengakuan yang sangat mengejutkan dari seorang mantan Asisten I (satu) rezim Hamdan Sati tersebut, yakni dirinya (Helmi_red) mengakui bahwa Sekda Aceh Tamiang, Ir. Razuardi Ibrahim, MT, suka buang badan alias tidak berani ambil sikap jika dihadapkan pada permasalahan, baik permasalahan besar maupun permasalahan kecil.  

"Saya pernah menjadi anak buah nya, yang Dinda Fadly Fadly Fadly ungkapkan itu benar sekali. masalah sepele saja beliau tak berani ambil sikap, apa lagi masalah besar, yang resiko nya tinggi," demikian komentar mantan Asisten I (satu) melalui akun FB miliknya bernama 'Helmi Kualasimpang'.

Saat berita ini ditayangkan Sekda Aceh Tamiang, Ir. Razuardi Ibrahim, MT, belum bisa dikonfirmasi.

Ini kutipan dari sejumlah kritikan netizen terhadap komentar serampangan yang dilontarkan oleh Helmi SE, sehingga terkuaknya pengakuan yang sangat mengejutkan terhadap sikap seorang Sekda Aceh Tamiang, Ir. Razuardi Ibrahim MT:

Zulfadli Zul:
Ma'af, selaku pribumi Melayu Tamiang asli, ingin saya katakan bahwa anak2 Tamiang hanya bangga bila ada tokoh Tamiang yang mau menyikapi permasalahan kegiatan DAK Tambahan TA 2016, dengan memunculkan konsep yang bijak dan cerdas. Salah satu contohnya, yakni berupaya MENGAJAK PUTRA-PUTRI TAMIANG untuk mewacanakan dialog bersama secara beradap, dengan menghadiri sejumlah pihak terkait, diantaranya, Bupati (non aktif) Aceh Tamiang, Plt Bupati dan pihak DPRK Aceh Tamiang, Kejaksaan Negeri, Dinas PU, Inspektorat, para tokoh masyarakat Tamiang, khususnya tokoh masyarakat di Kecamatan Tamiang Hulu serta Tenggulun. Lalu diskusikan secara bersama ttg sebab permasalahan yang terjadi pada kegiatan DAK Tambahan TA 2016, dan jika bisa, upayakan solusi atas permasalahan tsb, kemudian hasil dialog bersama, ditanda tangani secara bersama. Itu baru namanya berbuat untuk Tamiang. Insya Allah, masyarakat Tamiang-pun akan cerdas dan nggak semakin terpecah belah dalam kebingungan kayak sekarang. Sekali lagi saya mohon ma'af, dan ingin saya katakan bahwa komentar serampangan yang disampaikan oleh Pak Helmi tidak pantas disebut sebagai upaya berbuat untuk Tamiang, tapi HANYE BUEK PENING ANAK2 TEUMIANG ...

Fadly Fadly:
Sangat bijaksana sarannya... Sallot buat dinda Zulfadli Zul...

Zulfadli Zul:
Izin Pak Fadly Fadly, saya yakin bahwa bapak selaku orang tua kami, juga sudah bosan menonton lakon2 bertopeng di negeri Tamiang. Setuju ya pak?

Fadly Fadly:
Sangat sangat sangat setuju dinda Zulfadli Zul...

Soly Soly:
Mantab dan sangat logika utk di telaah yg membacanya.....amin..!!

Zulfadli Zul:
Ma'af, satu hal lg yang harus diketahui oleh masyarakat Tamiang, yakni penjelasan serampangan dari Pak Helmi bahwa tugas Plt Bupati hanya satu adalah KETERANGAN SESAT! Pasalnya berdasarkan amanat Permendagri Nomor: 74 Tahun 2016, Pasal 7 ayat (1), telah ditegaskan bahwa tugas dan wewenang Plt Bupati adalah sbb: (1) Memimpin pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan dan kebijakan yang ditetapkan bersama DPRK, (2) Memelihara ketentraman dan ketertiban masyarakat, (3) Memfasilitasi penyelenggaraan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, Walikota dan Wakil Walikota yang definitif serta menjaga netralitas Pegawai Negeri Sipil, (4) Menandatangani Perda tentang APBD dan Perda tentang Organisasi Perangkat Daerah setelah mendapat persetujuan tertulis dari Menteri, dan (5) melakukan pengisian dan penggantian pejabat berdasarkan Perda Perangkat Daerah setelah mendapat persetujuan tertulis dari Menteri.

Azuan Abdullah:
subhanallah ini orang sangat cerdas, ya Allah panjangkanlah umurnya, dan tetapkan imannya. aminnnnnnm.....

Helmi Kualasimpang:
Itulah tak nyimak .. itukan rangkuman dari jalanya roda pemerintahan ..
BUKAN nyetop pembangunan seperti saya tulis dalam status saya

Zulfadli Zul:
Siapa yang dimaksud oleh Pak Helmi, menyetop pembangunan ya? Plt Bupati-kah? Apa benar Plt Bupati menyetop pembangunan? Ma'af Pak Helmi, saya rasa bahwa Plt Bupati nggak akan berani menyetop pembangunan ....

Helmi Kualasimpang:
Nanda Zulfadli Zul .. Nanda bukan dari kalangan birokrat jadi maklum saya kalau kurang mengerti tentang alur pemerintahan.
SAYA BERITAHU .. SEKDA DAN JAJARAN NYA KEBAWAH TIDAK BERANI DAN TIDAK BOLEH BERTINDAK, TANPA PERINTAH.

Zulfadli Zul:
Pak Helmi, karena saya bukan dari kalangan birokrat makanya saya merasa bingung dengan komentar bapak kemarin sehingga bukan saja saya, tapi banyak anak Tamiang yg lain belum bisa mendapatkan pencerahan dari bahasa yg bapak lontarkan ...

Helmi Kualasimpang:
Begitu . ? Tapi yang like'ratusan .. dan yang kurang ngerti tak sampai lima ha hahahaha

Zulfadli Zul:
Hahahaha ... Semoga yg nge-like adalah org2 yg sudah sangat paham permasalahan, Aamiin .....

Fadly Fadly:
Semakin ngaco dan ngawur, masak iya sekda dan jajarannya kebawah tidak berani dan tidak boleh bertindak, tanpa perintah.. semua sudah ada aturannya, dlm hal penghentian pembangunan jalan tersebut semua sudah ada ketentuannya dalam Kontrak kanda Helmi Kualasimpang, lihat dan pelajari Hukum Kontraknya, selesai persoalannya, tidak perlu ada polemik seperti ini bung Azuan Abdullah... 
Heheheee...

Helmi Kualasimpang:
Dinda Fadly Fadly .. benar yang Dinda bilang, tidak perlu ada polemik.
Saran saya .. besok tanya saja dengan pak sekda, bahwa yang saya bilang itu salah atau benar. He he he he he

Zulfadli Zul
Paparan Pak Fadly Fadly sangat cerdas sekali. Salut! Smg ratusan org yg nge-like komentar acakan Pak Helmi berani bantah paparan Pak Fadly Fadly, Aamiin .....

Fadly Fadly:
Baik kanda Helmi Kualasimpang besok coba saya konfirmasi pak sekda, tapi kalo awak tidak salah waktu beliau masih main bola sepak, kawan itu adalah kiper, penjaga gawang jadi suka buang badan untuk menangkap bola biar gawangnya tidak bobol... Heheheee...

Zulfadli Zul:
Pak Fadly Fadly, asyiiiik dan renyah sekali bahasa yang bapak lontarkan. Izin saya ketawa ya pak? Hahahaha ....Dan saya berharap smg Pak Helmi beserta ratusan org yg sdh nge-like komentar acakan Pak Helmi bisa ikutan juga tertawa, karena tertawa itu sangat baik mengurangi tekanan darah kita ...

Helmi Kualasimpang:
Hahahahaha itu benar

Zainaluce:
Pak Helmi Kualasimpang..... mantap. Teruskan Pak.

Helmi Kualasimpang:
Saya pernah menjadi anak buah nya, yang Dinda Fadly Fadly Fadly ungkapkan itu benar sekali. masalah sepele saja beliau tak berani ambil sikap, apa lagi masalah besar, yang resiko nya tinggi

Zulfadli Zul:
Wuihh! Pak Helmi mengatakan bahwa benar sekali "Sekda Razuardi suka buang badan" jika dihadapkan dg masalah. Semoga Bupati (non aktif) Hamdan Sati sadar diri dan dapat memaknai pengakuan dari Pak Helmi terkait rekomendasi jabatan Sekda Pemkab Atam kepada seorang Razuardi ....[IA]
Komentar

Tampilkan

Terkini