ACEH TAMIANG - Menjelang pelaksanaan Prakualifikasi Pekan Olahraga Aceh (Pra PORA) di Kota Lhokseumawe, pada Oktober 2017 mendatang, Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Kabupaten Aceh Tamiang, mulai menggelar seleksi para atlet cabang olah raga (Cabor) pencak silat selama dua hari, yakni tanggal 29 s.d 30 Juli 2017.
Perhelatan yang digelar di Gelanggang Olah Raga (GOR) Kabupaten Aceh Tamiang, berlokasi di Kecamatan Karang Baru tersebut dibuka oleh Sekretaris Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) kabupaten setempat, Juliansyah, S.Pd.I, M.Pd dan turut dihadiri oleh Wakil Ketua DPRK, Juanda, S.IP.
Ketua Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Kabupaten Aceh Tamiang, Helan Yusra mengatakan pelaksanaan seleksi Pra PORA 2017 untuk cabor pencak silat akan diikuti oleh sejumlah 62 atlet, yang berasal dari 9 perguruan, dan terdiri dari 45 atlet putra serta 17 atlet putri.
Helan juga menjelaskan bahwa nama-nama perguruan pencak silat yang ikut serta pada pelaksanaan seleksi diantaranya, Perguruan Tapak Suci, KPS Nusantara, Cirampok, Cimande, PD Lindo, Sangudunyo, Garuda Sakti, Melati Puti dan Perguruan Raja Wali Sakti.
Harapannya, kata Helan, semoga proses dari seleksi nantinya akan dapat memunculkan atlet-atlet yang terbaik dalam rangka menuju Pra PORA 2017, yang akan digelar di Kota Lhokseumawe, pada Oktober 2017 mendatang.
"Bagi atlet cabor pencak silat yang meraih juara satu akan mewakili kontingen Pra PORA Kabupaten Aceh Tamiang dan akan berlaga di Kota Lhokseumawe untuk merebutkan tiket menuju ajang multieven olahraga di Tanah Rencong, Pekan Olah Raga Aceh (PORA) XIII Tahun 2018. IPSI Kabupaten Aceh Tamiang memasang target agar dapat mempertahankan 7 (tujuh_ tiket, sebagaimana yang pernah diraih pada PORA XII Tahun 2014 lalu," demikian ungkap Helan Yusra.[Zf]
