ACEH TAMIANG - Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Aceh Dr. dr. Safrizal Rahman, M.Kes, Sp.OT, melantik Pengurus IDI Cabang Aceh Tamiang Periode 2018-2021, di Aula Setdakab setempat, Sabtu (15/12/2018).
Pengurus Harian IDI Cabang Aceh Tamiang yang dilantik terdiri dari Ketua Umum dr. Mariyan Suhadi, M.Kes, Sektretaris Umum dr. Muhammad Razali dan Bendahara dr. Samsumarni.
Prosesi Pelantikan para Pengurus IDI Cabang Aceh Tamiang Periode 2018 - 2021 tersebut berdasarkan Surat Keputusan Pengurus Besar IDI Nomor: 02297/PB/A.4/08/2018.
Informasi yang dihimpun LintasAtjeh.com, acara pelantikan dihadiri Wakil Bupati Aceh Tamiang H.T. Insyafuddin ST, Wakil DPRK Juanda S.IP, Ketua IDI Wilayah Aceh Dr. dr. Safrizal Rahman, M.Kes, Sp.OT, Kadis Kesehatan dr. Catur Haryati, M.Kes, Direktur RSUD Aceh Tamiang dr. Mustaqim, M.Kes, para dokter serta undangan lainnya.
Wakil Bupati Aceh Tamiang, H.T. Insyafuddin, ST, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Ikatan Dokter Indonesia (IDI) merupakan organisasi profesi, dan wadah resmi berkumpulnya para dokter.
"Oleh karena itu kami berharap semoga Pengurus IDI yang baru saja dilantik dapat membantu Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang, khususnya di sektor kesehatan," ungkap Wakil Bupati H.T. Insyafuddin ST.
Usai acara pelantikan, dilanjutkan dengan kegiatan seminar kedokteran yang diikuti oleh seluruh Pengurus Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Aceh Tamiang.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRK Aceh Tamiang Juanda SIP, yang ikut menghadiri acara pelantikan, saat dikonfirmasi wartawan, dirinya terlebih dahulu menyampaikan ucapan selamat atas Pelantikan Pengurus IDI Cabang Aceh Tamiang periode 2018-2021.
Juanda juga menyampaikan harapannya semoga acara pelantikan tersebut dapat dijadikan sebagai momentum untuk terus bersemangat dalam meningkatkan pelayanan kepada pihak masyarakat, seiring ekseptasi masyarakat saat ini yang semakin tinggi.
"Kita berharap kepada Pengurus IDI Cabang Aceh Tamiang agar dapat bekerja lebih baik dan dapat meningkatkan pengabdiannya di tengah-tengah masyarakat sehingga masyarakat mendapatkan rasa nyaman saat berobat, baik di rumah sakit maupun di puskesmas," sebut Wakil DPRK Aceh Tamiang Juanda, SIP.[ZF]
