-->








Peusaba: Turki Harus Menolong Aceh

06 Maret, 2019, 12.16 WIB Last Updated 2019-03-06T05:16:12Z
BANDA ACEH - Ketua Peusaba Aceh Mawardi Usman mengaku miris melihat situasi Aceh yang semakin hari terus dilanda kemelut dan prahara. Ancaman pemusnahan situs sejarah Aceh sejak dari era dinasti Seljuq di Gampong Pande menjadi kawasan IPAL dan langkah melumpuhkan adat istiadat Aceh secara terang-terangan membuat Aceh sangat terancam. 

Peusaba mengingatkan bahwa perdamaian Aceh dan kekhususan Aceh di ujung tanduk. Karena itu menurut Peusaba, kalau Aceh membutuhkan bantuan dari luar untuk menyelamatkan Aceh sekarang ini. 

"Turki yang memiliki sejarah ratusan tahun dengan Aceh diharapkan dapat menolong untuk menyelamatkan perdamaian dan kekhususan Aceh yang berada dalam bahaya besar," sebut Mawardi melalui pesan whatsapp mesenger, Rabu (06/03/2019). 

Peusaba menyatakan bahwa Turki sangat baik dan mulia dalam pandangan bangsa Aceh. Apalagi Turki berperan sangat penting dalam perdamaian Moro. Peusaba mengharapkan bantuan dari Turki menyelamatkan situs sejarah, adat istiadat dan perdamaian Aceh sehingga Aceh damai selamanya. 

"Aceh dan Turki bersaudara hingga akhir masa," demikian pungkas Mawardi.[Red] 
Komentar

Tampilkan

Terkini