 |
| IST |
ACEH TAMIANG - Indra (36) pekerja di pabrik kelapa sawit (PKS) PT. Bumi Sama Ganda (BSG) beralamat di Desa Alur Manis, Kecamatan Rantau, Aceh Tamiang, menjadi korban pembacokan, Senin (17/06/2019) kemarin.
Akibat aksi pembacokan dengan menggunakan senjata tajam jenis golok tersebut, jari kelingking korban Indra nyaris putus dan harus dirawat di RS Pertamina Rantau.
Informasi yang dihimpun LintasAtjeh.com di lokasi kejadian, korban yang sedang berangkat kerja sekitar pukul 07.00 WIB, dianiaya oleh seorang warga, berinisial E (40) yang sudah menunggunya di depan PT BSG dengan mengendarai sepeda motor jenis Suzuki Smash, nomor polisi BL 3023 UE.
Kapolres Aceh Tamiang AKBP Zulhir Destrian, SIK, MH, melalui Kapolsek Rantau Ipda Bima Nugraha Putra mengatakan, korban dibacok oleh pelaku sekampung dengan dirinya E, dengan menggunakan golok (parang)
"Pelaku sempat membacok korban dibagian kepala, namun korban mengunakan helm sehingga tidak terluka. Kemudian pelaku membacok dibagian tangan korban, namun karena berusaha menangkis sehingga jari kelingking korban terkena golok dan nyaris putus," jelas Ipda Bima.
Lanjutnya lagi, usai melakukan aksi membacok terhadap korban, pelaku langsung melarikan diri dan hingga saat ini pelaku masih dalam pengejaran petugas, sementara korban langsung dievakuasi ke RS Pertamina Rantau.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, diduga kuat kasus ini bermotifkan cinta segi tiga. Diketahui bahwa korban merupakan mantan suami dari seorang wanita yang saat ini telah menjadi istri pelaku," sebut Ipda Bima.
"Akibat insiden pembacokan tersebut, istri pelaku langsung mengalami syok, karena korban adalah mantan suaminya yang telah bercerai sekitar setahun yang lalu," pungkasnya. [ZF]
