-->








Peduli Warga Kurang Mampu, Keluarga Besar Project Sembilan Belas Berbagi Sembako

23 April, 2020, 18.37 WIB Last Updated 2020-04-23T11:37:47Z
LINTAS ATJEH | ACEH TAMIANG - Keluarga Besar Project Sembilan Belas berbagi sembako kepada masyarakat yang kurang mampu akibat dampak pandemi Covid-19 ygan dilaksanakan di beberapa titik wilayah Aceh Tamiang, Rabu (22/04/2020) kemarin.

Kegiatan ini diinisiasi oleh salah satu Pelopor Pendiri Project Sembilan Belas, Naufal Siregar beserta ketua dan pengurus dimana pendistribusian sembako dilaksanakan di beberapa titik wilayah Aceh Tamiang diantaranya Kecamatan Rantau, Kecamatan Bendahara, Kecamatan Karang Baru, Kota Kuala Simpang dengan mendatangi para warga ke rumah-rumah (Door to Door) yang sedang melaksanakan aktivitasnya guna menghindari kerumunan massa.

"Membangun solidaritas sosial adalah satu hal yang sangat diperlukan dalam situasi pandemi Covid-19 seperti sekarang ini. Dengan begitu, warga yang terdampak wabah tetap bisa optimis menatap kehidupan, maka dari itu kami Keluarga Besar Project Sembilan Belas mengucapkan terima kasih banyak kepada para donatur yang telah berkolaborasi bersama untuk mengulurkan tangannya membantu masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 ini," ujar Naufal Siregar kepada LintasAtjeh.com, Kamis (24/04/2020).

Sebelum membagikan sembako, kata Naufal, tim telah melakukan survey di beberapa kecamatan yang berada di wilayah Aceh Tamiang yang dipimpin oleh Sisky Dewantara dan anggota. Survei tersebut dilakukan agar pendistribusian sembako tepat pada sasarannya yakni masyarakat yang sangat membutuhkan mengingat sudah H-2 memasuki ramadhan.

"Sembako yang di distribusikan merupakan hasil dari penggalangan toko ke toko, konser amal keliling dan juga pembukaan open donasi di posko," terangnya.
Dijelaskan Naufal, adapun sembako yang di distribusikan terdiri dari beras 5 kg, minyak makan 1 liter, gula 1 kg, mie instan, telur, teh kotak dan juga susu kaleng. 

"Pendistribusian sembako yang dilakukan juga memperhatikan protokol kesehatan. Sembako yang di salurkan semoga dapat meringankan beban saudara-saudara kita," terang Naufal Siregar.

Sementara Ketua Umum Project Sembilan Belas, Irvan Arianda berharap semoga bantuan paket sembako ini bisa meringankan beban saudara-saudara kita di tengah pandemi Covid-19. 

"Kami juga membagi dua tim, yang masing-masing tim membagikan sembako di dua kecamatan. Tim satu dipimpin oleh Andika Suryadi untuk Kecamatan Kota Kuala Simpang dan Kecamatan Rantau. Sedangkan tim dua dipimpin oleh Dodi Hermawansyah untuk Kecamatan Bendahara dan Kecamatan Karang Baru," ujarnya.
"Pendistribusian sembako yang kami lakukan, juga memperhatikan protokol kesehatan seperti memakai masker, menyediakan handsanitizer dan sebagainya," sebut Irvan.

Di tempat terpisah, Ketua Tim Satu, Andika Suryadi memaparkan bagaimana kondisi masyarakat di area pendistribusiannya. "Kondisi area tempat kami berbagi terlihat sangat mengharukan karena kami menemukan saudara kita yang cacat fisik merintih kesakitan. 

"Terlihat sosok ibu tua yang terbaring sakit tak berdaya, namun dengan mendapatkan sebuah rezeki berupa sembako, ibu itu tersenyum bahagia. Saya berharap mereka akan terus hidup dengan senyum walau mereka merintis kesakitan. Semoga kedepannya kita akan kembali lagi untuk mereka, dan memberikan sedikit bantuan untuk meringankan hidup mereka," ujar ketua tim satu.

Sedangkan untuk informasi donasi dan press release kegiatan dapat di lihat pada laman instagram kami yakni, @projectsembilanbelas. 
"Saya dan jajaran pengurus mengucapkan terima kasih kepada para donatur yang telah berdonasi dengan ikhlas, media massa yang bersedia mempublish kegiatan sosial kami, dan tak lupa pula pemilik Rumah Makan Talago Minang di Rantau Pauh yakni Bapak Sudirman yang bersedia menjadikan tempatnya untuk pembukaan posko dan juga sekretariat sementara kami. Insyaallah dengan berkolaborasi bersama, kita dapat memutuskan rantai pandemi Covid-19 ini," tutup Irvan selaku Ketua Umum Project Sembilan Belas.[Red]
Komentar

Tampilkan

Terkini