BANDA ACEH - SMK-PP Negeri Saree mengadakan pelatihan penguatan pendidikan karakter, Kepramukaan, KKP, dan Anti Radikalisme bagi siswa SMK di Saree, Jum'at (09/11/2018).
Dengan mengangkat tema "Pemimpin Masa Depan, Berkarakter dan Penggerak Perubahan". Kegiatan ini merupakan program dari Direktorat Pembinaan SMK Kemdikbud bagi SMK Revitalisasi yang memiliki karakter pembinaan khusus bagi peserta didiknya.
Untuk provinsi Aceh, SMK-PP Negeri Saree di pilih sebagai pelaksana kegiatan dengan melibatkan 300 peserta pramuka dari SMK-PP Negeri Saree, SMA Negeri 1 Seulimum, SMA Negeri 1 Lembah Seulawah, dan SMP Negeri 1 Lembah Seulawah.
Wakasek Humas dan Kerjasama SMK-PP Negeri Saree Khatmi Ilyas, S.Pd, mengatakan kegiatan ini bertujuan supaya siswa memiliki pandangan dasar kepemimpinan, menguatkan mentalitas, melengkapi pengetahuan, kecakapan/skill pemimpin, pemahaman tentang dan anti gerakan radikalisme.
Selain itu, membangun dan membekali generasi emas Indonesia 2045 menghadapi dinamika perubahan di masa depan dengan keterampilan abad 21, Meletakkan pendidikan kepramukaan sebagai proses pengembangan nilai sikap dan keterampilan dalam kehidupan bermasyarakat
"Kegiatan ini memperkuat kapasitas siswa untuk menanamkan nilai-nilai kepramukaan yang mendukung implementasi pendidikan karakter dengan memanfaatkan perkembangan Teknologi di Era Digital," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Aceh yang diwakili oleh Kasie Kurikulum dan Penilaian SMK, Dr. Asbarudin, S.TP, MM, M.Eng, dalam arahannya mengatakan kegiatan ini sangat baik dan bermanfaat dilaksanakan bagi siswa dalam rangka membentuk karakter yang kuat.
"Saya harap kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan setiap tahun dengan melibatkan lebih banyak siswa lagi," ujarnya.
Kesempatan yang sama kepala SMK-PP Negeri Saree, Muhammad Amin, SP, MP, dalam laporannya mengatakan bahwa kegiatan dalam rangka menyukseskan program revitalisasi SMK. Kegiatan ini sepenuhnya didukung oleh Dit-PSMK Kemdikbud dan Dinas Pendidikan Aceh.
Disamping itu, kegiatan yang akan dilaksanakan selama 3 hari dari 09-11 November 2018 dalam pemberian materi akan diisi oleh perwakilan dari Kodam Iskandar Muda, Polda Aceh, BNN Propinsi Aceh, Kwarda Pramuka Aceh, Dinas Pendidikan Aceh, dan Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh.
"Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh panitia dan pihak-pihak yang telah mendukung dan menyiapkan kegiatan ini sehingga dapat berjalan dengan baik. Semoga kegiatan ini dapat memberi manfaat bagi seluruh peserta dan sekolah," tutupnya.[*/Red]
